Apakah Anda tahu objek paling sulit untuk direkam dalam teknik videografi? Jawabannya adalah manusia. Manusia adalah objek yang paling asimetris, bila dibandingkan dengan benda mati. Selain karena memang struktur tubuh atau wajah manusia yang berbeda antara sisi satu dan lainnya, ekspresi yang dibuat manusia juga akan memberikan perubahan. Tidak hanya perubahan dari sisi tampilan. Namun, ekspresi juga dapat mengubah nuansa atau bahkan pesan yang muncul dalam video. Karena itu, dibutuhkan teknik tinggi, untuk memaksimalkan pesan yang akan disampaikan, bila memilih obyek manusia sebagai obyek video. Disini, ada contoh dari video berjudul Movie “The Rise of the Legend” dari The Product Shot Lab.
Sudut Pengambilan Gambar
Bila Anda hanya mengambil video manusia dari satu sudut saja, maka Anda tidak akan bisa memberikan kesan tambahan pada video tersebut. Diperlukan sudut gambar tertentu untuk menonjolkan satu sisi pada obyek tersebut.
Pada video Movie “The Rise of the Legend”, sudut pengambilan gambar saat pemain melompat ada dua jenis. Pertama adalah pengambilan dari sudut agak bawah. Hal ini memberikan kesan lompatan yang kuat. Lalu, diambil pula dari sudut tinggi, pada daerah kepala pemain. Hal ini dilakukan untuk memberikan detail pada gerakan yang dilakukan oleh obyek tersebut, yaitu melakukan smash.
Pergerakan Kamera dan Fokus
Hal ini juga penting, karena akan memberikan gambaran lebih jelas pada obyek manusia. Pada video ini, salah satu pergerakan kamera yang menarik adalah saat kamera mengitari pemain. Ditambah lagi, pada saat kamera berada dibelakang/punggung pemain, kamera melambat untuk memberikan kesan transformasi konsentrasi yang dilakukan oleh pemain. Pergerakan ini umum dilakukan untuk memberikan kesan, bahwa obyek manusia tersebut menjadi pusat perhatian. Atau, bisa juga digunakan untuk memberikan gambaran besarnya latar belakang yang mengelilingi obyek video.
Efek Suara dan Musik
Videografi memang menekankan pada bagaimana pengambilan gambar sebuah obyek. Namun, hasil dari teknik ini juga merupakan kombinasi dari berbagai elemen, termasuk efek suara dan musik latar. Pada video ini, Anda juga bisa melihat bagaimana efektifnya penggunaan elemen ini.
Suara narasi diberikan pada saat yang tepat, sehingga mendukung gambar yang ditangkap oleh kamera. Lalu, suara efek, seperti ketika raket memukul kok, atau saat sepatu pemain berdecit di arena badminton, juga memberikan kesan bahwa ada pergerakan dan aktivitas dalam video tersebut. Anda akan merasa bahwa itu nyata dan wajar.
Gabungan dari semua elemen dan teknik tersebut, akan dapat memberikan video dengan obyek manusia dengan kualitas tinggi. Memang, dibutuhkan teknik dan peralatan yang memadai untuk itu. Tapi, pada dasarnya, bila Anda mengerti elemen-elemen tersebut, Anda tidak akan kesulitan mengambil video dengan obyek manusia.
Sumber: video Movie “The Rise of the Legend” dari https://www.productshotlab.com/